Beda Kelapa Hijau dan Kelapa Muda Biasa Serta Manfaatnya bagi Kesehatan

Baca Juga

Kelapa hijau (ijo) tiba-tiba laku keras. Air kelapa hijau diyakini bisa membantu menyembuhkan atau menjadi obat Covid-19. Apa Beda Kelapa Hijau dan Kelapa Muda Biasa?

Penjual kelapa hijau kebanjiran permintaan. Di pasaran, harga kelapa hijau pun naik dari 15 ribu menjadi 30 ribu atau lebih.

Kelapa hijau adalah salah satu dari dua jenis kelapa yang biasa dikonsumsi. Yang satunya disebut kelapa muda atau kelapa biasa (bukan kelapa hijau). 

Keduanya memiliki perbedaan.

Beda Kelapa Hijau dan Kelapa Muda Biasa

Jika memerhatikan dari bentuk fisiknya, kita akan kesulitan untuk membedakan keduanya. Namun, setelah keduanya dibelah, perbedaanya baru terlihat.

1. Serat Kelapa Hijau Kemerahan.

Ini perbedaan utama kelapa hijau dan kelapa muda. Saat dikupas, serat kelapa hijau berwarna kemerahan, berbeda dengan kelapa muda yang seratnya berwarna kecoklatan.

2. Air Lebih Banyak

Kandungan air kelapa hijau lebih banyak dibandingkan kandungan air pada kelapa muda.

3. Lebih Manis

Rasa air pada kelapa hijau lebih manis dibandingkan rasa air pada kelapa muda.

4. Daging Lebih Kenyal dan Lembut

Daging buah pada kelapa hijau juga lebih kenyal dan lembut, dibandingkan dengan kelapa muda yang agak keras.

5. Lapisan Daging Buah Lebih Tipis

Kelapa hijau mengandung lapisan daging buah yang lebih tipis. Semakin tua usianya, maka lapisan daging buah kelapa muda akan semakin tebal. 

6. Kandungan Nutrisi 

Kelapa hijau memiliki kandungan nutrisi yang lebih banyak daripada kelapa muda sehingga dapat dijadikan obat untuk menyembuhkan penyakit tertentu, seperti demam berdarah dan kencing batu. 

Manfaat Kelapa Hijau

Kelapa hijau sudah lama dikenal bisa menjadi obat alami. Salah satu kandungan air kelapa hijau yang banyak dicari orang adalah antitodum atau antiracun dan tanin. 

Antitodum dan tanin tersebut diklaim mampu mengurai dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.

Berikut manfaat air kelapa hijau untuk tubuh kita selengkapnya:

1. Menetralisir racun dalam tubuh. 

Kandungan yang ada pada air kelapa hijau dipercaya bisa menetralisir racun dalam tubuh kamu. Air kelapa hijau mengandung antidotum (anti racun) dan tanin yang sangat tinggi, serta kandungan zat kimianya yang menonjol berupa enzim, dapat mengurai racun yang ada dalam tubuh, sehingga racun pun dapat segera dikeluarkan dari tubuh kamu.

2. Menjaga kesehatan ginjal. 

Ginjal merupakan salah satu organ penting pada tubuh, dan untuk menjaga kesehatannya disarankan untuk rutin mengonsumsi air kelapa hijau. Dengan rutin mengonsumsi air kelapa hijau, maka kesehatan ginjalmu dapat terjaga.

3. Menjaga kesehatan jantung. 

Tak hanya bisa menjaga kesehatan ginjal saja, air kelapa hijau juga dapat menjaga kesehatan jantung kamu, karena mengandung banyak vitamin yang baik untuk kesehatan jantung.

4. Mengatasi rambut rontok. 

Kandungan laktuosa, glukosa, sakrosa dan mineral yang ada pada air kelapa hijau, terbukti sangat ampuh mengatasi rambut yang rontok karena ketombe. 

Cara menggunakan air kelapa hijau untuk mengatasi rambut rontok yaitu dengan menyampurkan garam ke dalam air kelapa hijau hingga semalaman. 

Setelah didiamkan semalaman, kemudian usapkan air kelapa hijau tersebut pada kepala, dari kulit kepala hingga ujung rambut, lalu pijat-pijat sekitar 10 menit. 

Setelah selesai dipijat, bungkus rambut dengan handuk dan diamkan semalaman, lalu bilas keesokan harinya dengan menggunakan air hangat. Mudah bukan caranya?

5. Mengatasi sakit kepala. 

Air kelapa hijau juga bisa mengatasi sakit kepala. Kandungan magnesium yang tinggi pada air kelapa hijau terbukti ampuh dapat mengatasi sakit kepala.

6. Menyembuhkan alergi pada kulit. 

Air kelapa hijau dapat mengurai virus, bakteri, dan jamur yang menyebabkan alergi pada kulit. Akan lebih efektif jika mengonsumsi air kelapa hijau bersamaan dengan penggunaan salep, agar alergi kulit yang sedang kamu alami dapat segera teratasi.

Khusus buah kelapa juga mempunyai manfaat di semua bagiannya. Lapisan kulit bisa diolah menjadi pupuk kompos, serabut kelapa bisa digunakan sebagai media tanam tumbuh-tumbuhan, tempurung kelapa untuk arang bakar, daging buah kelapa merupakan bahan baku pembuatan santan dan minyak kelapa, serta air kelapa menjadi minuman pelepas dahaga. Jadi pohon kelapa merupakan tanaman yang memiliki sejuta manfaat. (Sumber: Cybex)

Bukan Obat Covid-19

Dokter spesialis gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Saptawati Bardosono mengatakan bahwa air kelapa hijau bukanlah obat.

"Bukan obat karena belum ada penelitian tentang berapa dosis dan kapan harus diminumnya," kata Saptawati kepada CNN Indonesia, Senin (5/7/2021).

Dikemukakan, air kelapa hijau mengandung 90 persen air dan mineral. Dia kemudian menyebut bahwa kandungan mineralnya tersebut dikhawatirkan akan menimbulkan reaksi tertentu saat diminum bersama obat lain.

Tatik pun tidak menganjurkan ketika sedang mengonsumsi obat lalu dibarengi dengan minum air kelapa hijau.

"Jangan diminum bersamaan, artinya minum obat dengan air putih biasa dulu dan beri jeda sekitar satu jam atau lebih [untuk kemudian bisa konsumsi air kelapa hijau]," ujarnya.

Menurut Tatik, air kelapa hijau mengandung antioksidan dan asam amino yang dapat membantu meningkatkan kadar antibodi.

"Peran antioksidan dari kandungan vitamin C-nya. Karena adanya kandungan mineral maka sebaiknya cukup satu-dua kali sehari saja," tambahnya.

Dilansir Healthline, air kelapa sendiri mengandung karbohidrat, serat, protein, vitamin C, kalsium, magnesium, dan potasium. Kesemuanya merupakan nutrisi yang dibutuhkan tubuh tetap sehat.

Selain hidrasi, minum air kelapa juga membantu menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah. Minuman ini juga bisa jadi pilihan tepat untuk diminum setelah berolahraga.

Lalu, apa perbedaan air kelapa hijau dengan air kelapa muda?

"Mungkin ada beda kandungan vitamin, asam amino dan mineralnya. Kalau air kelapa muda lebih untuk nikmat diminum saja ya," kata Tatik.*